Arsip Artikel

Selidiki Miyabi, FPI Turunkan Intel

Organisasi massa Front Pembela Islam (FPI) menyatakan dengan tegas menolak kedatangan pemain film porno asal Jepang, Maria Ozawa alias Miyabi ke Indonesia dalam rangka menghadiri premier film Hantu Tanah Kusir yang dibintanginya.

"Kami menolak dengan tegas kehadiran Maria Ozawa ke Jakarta, karena di khawatirkan menimbulkan dampak yang kurang baik," tegas Ketua DPP FPI Jakarta, Habib Salim Umar Alatas saat dihubungi di Jakarta, Kamis (25/11/2010).

Untuk mencegah kedatangan Miyabi, DPP FPI Jakarta akan menurunkan tim intelijen ke Bandar Udara Soekarno-Hatta. "FPI akan menurunkan intelejen di Bandara Soekarno-Hatta mulai hari Senin pagi. Dan apa bila ditemukan Miyabi di bandara maka FPI DKI akan memulangkan kembali," ancam Salim.

"FPI sudah siap ribuan orang, untuk mencegah, sebelum dia turun kita langsung masukin lagi ke pesawat," lanjutnya.

Salim menandaskan akan menolak pula rencana Miyabi untuk sowan ke markas FPI. "Kami menolak kunjungan Miyabi ke kantor DPD FPI Jakarta, tanpa alasan yang jelas. Dia katanya datang mau tanya-tanya tentang Islam, kita tolak. Kalau mau masuk Islam kita terima," ujar Salim.

Namun, upaya represif tersebut akan didahului upaya prefentif dari FPI. "FPI akan mengonfirmasi kedatangan Maria Ozawa ke Maxima. Kami bakal kirim surat dari malam ini untuk Maxima," tekan Salim.

Tak hanya itu, FPI juga akan lebih berhati-hati menanggapi manuver dagang yang dilakukan produser Maxima Pictures, Ody Mulya Hidayat. "Sebetulnya ini mancing kami untuk demo, buat mendongkrak film mereka, ya kita harus waspada. Bisa buat jualan dia," pungkas Salim.

sumber :http://entertainment.kompas.com/read/2010/11/25/20074755/FPI.Turunkan.Intelijen.Selidiki.Kedatangan.Miyabi-5