Kepala Bagian Hubungan Masyarakat DPRD DKI Zulkarnaen mengatakan, surat pengunduran diri itu telah disampaikan Milana kepada Sekretaris DPRD DKI pada 22 November 2010. Surat itu kini telah diajukan ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi DKI Jakarta untuk diproses lebih lanjut.
"Yang bersangkutan tidak menyebutkan alasan pengunduran dirinya, tetapi yang jelas surat ini dibuat atas keinginan pribadi tanpa paksaan dari pihak lain," kata Zulkarnaen saat dihubungi wartawan, Rabu (24/11/2010) siang.
Sementara itu, hari ini, Milana mengajukan izin untuk tidak masuk kerja. Ketika Kompas.com mendatangi ruang kerjanya di Subbagian Persidangan dan Panitia Sekretaris DPRD lantai 3 Gedung DPRD DKI Jakarta, Milana tak tampak dalam ruangan tersebut. Meski demikian, nama Milana tercantum dalam daftar hadir pegawai pada pukul 08.00.
"Ya, tadi dia ada," kata Sugeng, anggota staf bagian kepegawaian DPRD DKI, seusai memperlihatkan nama Milana di layar absensi pegawai.
Sugeng mengatakan, saat ini surat izin itu masih diproses di bagian persidangan. "Semua surat ada di persidangan, belum diproses di sini," ujar Sugeng.
Sejak suaminya ditahan dalam kasus mafia pajak, Milana sering kali tidak masuk kerja. Salah satu rekan kerjanya, Amin, mengatakan, Milana tidak memiliki tempat duduk tetap. Amin sendiri mengaku tidak tahu-menahu soal pengunduran rekan sejawatnya tersebut.
sumber : http://nasional.kompas.com/read/2010/11/24/11524839/Istri.Gayus.Mundur.dari.PNS-8
