Arsip Artikel

22-26 November, Puncak Monas Ditutup


Antrean pengunjung untuk naik ke puncak Monumen Nasional, Jakarta.
Para pengunjung Monumen Nasional (Monas) yang ingin naik ke puncak Monas tampaknya harus menunda keinginanya untuk beberapa hari ke depan. Sebab, mulai 22-26 November, puncak Monas ditutup untuk umum. Hal ini terkait perawatan lift yang tengah dilakukan pihak pengelola.
Lift ini beroperasi setiap hari untuk melayani pengunjung yang jumlahnya sangat banyak. Sehingga harus selalu dirawat.
-- Rini Hariyani
Kepala UPT Monas, Rini Hariyani, menjelaskan, perawatan lift adalah kegiatan rutin. Tujuanya untuk menjaga lift agar tetap berfungsi dengan baik, sehingga keamanan dan kenyaman pengunjung selalu terjamin. Terlebih, lift tersebut digunakan setiap hari untuk melayani pengunjung yang jumlahnya mencapai 2.000-2.500 orang.

"Lift ini beroperasi setiap hari untuk melayani pengunjung yang jumlahnya sangat banyak. Sehingga harus selalu dirawat, untuk menjamin keamanannya. Perawatan dimulai hari ini, dan ditargetkan selesai hari Sabtu mendatang," kata Rini, Senin (22/11/2010).

Rini menambahkan, anggaran untuk perawatan lift dengan kapasitas 11 orang ini mencapai Rp 350 juta.
Kepada pengunjung yang terlanjur datang, Rini meminta agar tidak kecewa. Apalagi pengelola tidak menutup seluruh area Monas. Bahkan, pengunjung masih diperbolehkan naik ke cawan Monas setinggi 17 meter dan melihat pemandangan dari sana. "Yang ditutup hanya puncaknya saja, tapi untuk cawan Monas masih kita buka," ujarnya.

Untuk pengunjung Monas, pihaknya mencatat sepanjang Januari-November 2010 telah mencapai 1,7 juta orang, atau melebihi target yang ditetapkan sebesar 1 juta orang. "Untuk 2010 ini pengunjung yang datang ke Monas telah melebihi target," katanya.

sumber : http://travel.kompas.com/read/2010/11/22/22190275/22-26.November..Puncak.Monas.Ditutup-14