Setiap pemain Indonesia mendekati gawang Malaysia, penontonpun ramai menyorak dan memberi semangat para pemain. Meski babak pertama kelar tanpa gol, para tetanggapun dengan setia menunggu laga babak kedua. Mereka berharap, Gonzales yang mereka kenal, bisa menyumbangkan gol bagi Indonesia. Apalagi membawa Indonesia menjuarai Piala AFF tahun ini.
Namun, kekecewaan mereka begitu terasa saat pemain Malaysia berhasil membobol gawang Markus Haris Maulana. Bahkan, kesempatan yang didapat Gonzalespun membuat mereka harus gigit jari. Dua gol tambahan membuat para supporter ketir-ketir.
Namun, Guru Spriritual Gonzales, Hj Siti Fatimah mengatakan lain, acara yang digelar tersebut dilakukan untuk mendukung tim nasional. ''Tadi Mbak Eva, sebelum pertandingan juga telepon minta sumbangan doa. Tapi memang pertandingan kali ini, Indonesia kalah angin,'' ungkapnya.
Menurutnya, ia tidak bisa sepenuhnya mengirimkan doanya karena terhalang samudra. Namun, ia berkeyakinan jika pada pertandingan leg kedua di Stadion Bung Karno Jakarta, Indonesia bisa membalas. ''Kita lihat saja saat di Jakarta, Indonesia pasti bisa membalas kekalahan hari ini,'' ujarnya.[beritajatim.com]
